Perusahaan membuat satu tim untuk satu proyek pada saat perusahaan yang terdiri dari beberapa divisi yang lokasinya saling berjauhan sehingga untuk mengumpulkan wakil dari tiap divisi memerlukan waktu dan dana yang tidak sedikit. Misalnya pada suatu perusahaan mempunyai divisi bagian produksi di Indonesia sedangkan divisi bagian pemasaran di Korea, sehingga apabila harus mengambil wakil dari setiap divisi tersebut memerlukan waktu yang lebih banyak. Biasanya perusahaan menyerahkan semua pelaksanaan proyek kepada divisi yang bersangkutan. Misalnya Bagian pemasaran membentuk tim pengarah  untuk melaksanakan proyek dari bagian pemasaran itu sendiri .